Background

Malam Yang Indah



Disaat ku terlelap oleh mimpi indah yang menyelimuti tidur ku ini aku terbangun di tengah malam , Sejenak berpikir di tengah malam ini mengapa diriku terbangun , ketika terbesit akan semua rasa yang ingin melihat bulan di malam hari saat itu ku beranjak dari tempat tidur ku berjalan menuju depan rumah ku dan duduk di samping rumah melihat indah sinar rembulan dan indahnya bintang , disaat ku duduk sendiri melihat semua itu munculah rasa yang tak ku duga di hati ini muncul rasa rindu akan seseorang , ku tundukan sejenak kepala ku menarik segenap nafasku untuk mencoba tersenyum menyapa indahnya sinar rembulan di pikiran ku jangan hiasi malam ini dengan air mata yang berlinang.
Saat ku lihat kembali sinar rembulan itu membayangkan bulan berbicara kepadaku dan bintang pun berbisik kepadaku sungguh bahagianya saat ku dengar suara rembulan yang indah itu akan tetapi itu semua hanya khayalan ku sejenak berdiri mengangkat kedua tangan ku dan jemari – jemari ku ku rentangkan ke angkasa di saat itu berharap aku bisa menggapai bulan dan bintang di atas sana diri ku tersenyum melihat tingkah ku yang sangat aneh , ketika ku turunkan tangan ku dank u memegang hati ini terasa lagi sebuah rasa rindu yang selalu menyelimuti hati pandangan ku menjadi tak karuan di saat ku menunduk untuk menahan semua air mata ini lalu setetes air mata jatuh mengenai tangan ku tak terasa air mata berlinang di pipi ku ini
Saat air mata terus berlinang di pipi ku , aku bertanya wahai rasa rindu yang selalu ada di dalam hati ku kenapa kau selalu hadir dan membuatku menangis di saat ku sendiri dan disaat ku ingin merasakan sebuah kebahagiaan ini , dan mengapa kau selalu senang menyelimuti hati ini andai kau bisa menjawab wahai rasa rindu , Ku usap semua air mata di pipiku berusaha menegarkan diri agar tak berlinang lagi air mata di pipi ku , malam mulai larut kabut telah hadir di kesendirian ku itu dingin pun tak luput tiba di malam itu semua membuatku nyaman duduk sendiri di semping rumah ku
Ku ambil sebuah lembar kertas yang ku bawa dan ku tuliskan sebuah harapan dan impian ku di kertas itu goresan demi goresan tinta hitam menghiasi sebuah kertas itu , ketika tulisan itu selesai ku lipat sebuah kertas itu hingga kecil lalu ku simpan dalam sebuah kotak lalu ku pendam dalam – dalam dan berharap impian itu akan selalu ada dan selalu hidup di tempat ini ,  kelak nanti disaat ku kembali disini akan ku ambil sebuah kertas itu akan ku baca semua yang tertulis di setiap goresan tinta kertas itu yang akan mengingatkan ku akan indahnya malam ini dan sebuah harapan ku
Kembali ku masuk ke dalam rumah ku di saat ku tinggalkan sebuah kertas itu aku berdoa semoga aku akan bertem kembali dengan semua kenangan itu .
                                                                                                                Sekian .,.,.,., ^_^

Leave a Reply