Koloid
Perbedaan larutan sejati, koloid, dan suspensi kasar:
Larutan Sejati | Koloid | suspensi Kasar |
---|---|---|
Diameter partikel < 10-7 cm | Diameter partikel 10-7-10-5 cm | Diameter partikel > 10-5 cm |
Jernih | Agak keruh | Keruh |
Tidak mengendap jika didiamkan | Sukar mengendap | Mengendap |
Tidak dapat disaring | Dapat disaring dengan kertas saring ultra | Dapat disaring dengan kertas saring biasa |
Homogen sehingga tidak terlihat dengan mikroskop | Tampak homogen, tapi jka dilihat dengan mikroskop ultra terlihat heterogen | Heterogen, sehingga dapat terlihat dengan mikroskop biasa |
Koloid digolongkan menjadi 8 jenis berdasarkan fase terdispersi dan medium pendispersinya.
Terdispersi | ||||
---|---|---|---|---|
Padat | Cair | Gas | ||
P e n d i s p e r s i |
P a d a t |
Sol padat (panduan loogam, kaca berwarna, intan) | Emulsi padat (keju, jelly, selai, agar-agar, mentega, lem padat) | Busa padat (batu apung, karet busa, lava) |
C a i r |
Sol (cat, tinta, kanji, lem cair, lotion) | Emulsi cair (susu, santan, es krim, mayones) | Busa/buih (buih sabun, sampo, detergen, ombak, limun) | |
G a s |
Aerosol padat (asap, debu, buangan knalpot) | Aeorosl cair (kabut, awan, obat semprot) | - |
Sifat-sifat koloid antara lain efek tyndall, gerak Brown, elektroforesis, koagulasi, adsorpsi dan dialisis. Koloid terbagi 2:
- Koloid liofil
Koloid yang fase terdispersinya dapat menarik medium pendispersi berupa cairan. Jika medium pendispersinya air, dinamakan hidrofil. - Koloid liofob
Koloid yang fase terdispersinya tidak dapat mengikat atau menarik medium pendispersinya. Jika medium pendispersinya air dinamakan hidrofob.
- Cara Kondensasi:
Penggabungan ukuran partikel larutan sejati menjadi berukuran partikel koloid. Cara ini digolongkan menjadi:- cara kimia, terbagi atas reaksi hidrolisis, reaksi subtitusi dan reaksi redoks.
- cara fisika, terbagi atas penggantian pelarut dan penembunan uap.
- Cara dispersi:
Penghalusan ukuran partikel kasar menjadi berukuran partikel koloid. Pembuatan kolid secara dispersi dilakukan dengan berbagai metode berikut:- Cara mekanik, penggerusan partikel kasar menjadi partikel halus.
- Cara busur Bredig, pembuatan partikel koloid menggunakan loncatan api listrik.
- Cara peptidasi, melarutkan kembali partikel-partikel endapan elektrolit yang berupa partikel-partikel koloid.
- Cara homogenisasi, pembuatan suatu zat menjadi homogen dan berukuran partikel koloid.